Sektor utilitas dalam sebuah pabrik haruslah bekerja secara maksimal dan terus menerus. Karena sektor ini memiliki peran yang krusial, adanya kerusakan sedikit saja akan mengakibatkan permasalahan yang panjang berkaitan dengan operasional pabrik.
Sektor utilitas dalam sebuah pabrik menentukan seberapa besar biaya operasionalnya termasuk jumlah energi serta limbah yang dihasilkan. Dengan sistem yang cerdas, sektor utilitas dapat menyumbang manfaat yang besar bagi produktivitas pabrik. Dengan kemampuan mengontrol listrik, gas, hingga air secara otomatis – maka cara konvensional seperti mencatat meteran air atau menghitung operational cost dari total mesin hidup dan mati saja dapat ditinggalkan karena sudah tidak relevan.
Penjelasan di bawah ini dapat menjadi sebuah argumen mengapa sistem utilitas pabrik akan lebih cerdas dan efisien dengan solusi IoT LoRaWAN.
- Listrik
Kebutuhan listrik tidak mungkin dapat dihindari dalam dunia industri. Sebuah pabrik membutuhkan daya untuk menyalakan mesin, computer, lampu, pendingin, dan fasilitas lainnya.
Solusi IoT LoRaWAN dapat meningkatkan sistem keamanan kerja pabrik sekaligus mengurangi pemakaian daya secara signifikan. Jika sebuah mesin beroperasi dalam suhu yang tinggi, sensor Lora mampu memprediksi kebutuhan energi dan memberi notifikasi ketika akan terjadi listrik padam sehingga dapat dihindari.
- Air
Utilitas air tidak hanya sekedar memonitor secara fungsional saja tetapi juga mengontrol pipa-pipa air dari jarak jauh agar dapat memperoleh gambaran mengenai tekanan air serta laju air. Selain itu, monitoring utilitas air juga sebaiknya dapat menganalisa kebocoran di titik-titik yang tepat untuk keperluan perbaikan.
Dengan konektivitas LoRaWAN, ada peluang besar untuk utilitas air dalam pabrik agar lebih canggih dan mendukung produktivitas kerja. Meter air di bawah tanah juga dapat terhubung dengan gateway terlepas dari ketebalan kongkret yang menutupinya,
- Gas
Smart metering juga dapat diterapkan pada utilitas gas. Kombinasi teknologi smart metering dengan sensor Lora menciptakan kran yang cerdas untuk mengontrol tekanan gas dan mengidentifikasi adanya kebocoran gas. Sensor Lora dapat membantu mengoptimalkan pemakaian gas dan meminimalkan risiko bahaya.
Elemen-elemen penting pada sistem LoRaWAN:
Dalam banyak kasus, komunikasi jaringan membutuhkan data dan biaya yang terjangkau untuk memaksimalkan keuntungan. Protokol LoRaWAN menawarkan berbagai kapabilitas untuk menghadapi tantangan industri 4.0 dengan distribusi utilitas cerdas dan sistem yang terotomatisasi.
Biaya jaringan yang rendah
Utilitas memakan porsi biaya yang cukup besar dalam sebuah pabrik. Kehadiran protokol LoRaWAN dapat memonitor setiap pergerakan utilitas secara aman dengan biaya yang rendah. Selain itu, LoRaWAN tidak membutuhkan infrastruktur yang rumit.
Fleksibilitas model jaringan
Sistem utilitas pabrik dapat memiliki banyak pilihan untuk menggunakan LoRaWAN secara private atau memakai sistem yang sudah ada secara publik.
Ekosistem terbuka yang cepat berkembang
Protokol Komunikasi LoRaWAN telah banyak diadopsi untuk OEM smart meter. Sektor utilitas dapat memiliki fleksibilitas untuk mengintegrasikan LoRaWAN dengan perangkat keras maupun lunak dan memanfaatkan fitur-fiturnya secara maksimal.
Optimasi baterai
Aplikasi LoRaWAN untuk air dan gas dapat berjalan sampai jangka waktu 10 tahun bahkan lebih. LoRaWAN memberikan pilihan yang terbaik untuk menghindari permasalahan baterai yang kerap membutuhkan biaya besar dan harus sering diganti.
Keamanan
Distribusi listrik, gas dan air dikategorikan sebagai infrastruktur pabrik. Infrastruktur ini membutuhkan jaringan yang aman dan sesuai regulasi. LoRaWAN dapat memberikan proteksi untuk keamanan jaringan dan platform yang digunakan.
LoRaWAN membuat sektor utilitas di pabrik jadi cerdas
Sebuah pabrik memiliki tanggung jawab untuk mengatur sektor utilitas mereka sedemikian rupa sehingga dapat mengurangi emisi karbon sekaligus menghemat konsumsi energi. Lora menjadi investasi jangka panjang yang sangat efektif untuk menjadikan utilitas yang cerdas.
Tak dapat dipungkiri, konektivitas menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan utilitas yang cerdas yang mampu mengurangi jumlah karbon emisi secara signifikan yang dihasilkan oleh sebuah pabrik. Setiap asset dapat menjadi agen yang aktif mengirimkan data dan merespon perintah dari jarak jauh. LoRaWAN menjadi solusi tepat untuk utilitas karena terhubung langsung via gateway dengan daya yang kecil.
Transformasi digital telah memberikan pilihan yang terbaik bagi pabrik-pabrik dalam mengoperasikan sistem utilitas mereka. Kombinasi smart metering dan jaringan LPWAN yang aman dan fleksibel dapat mengoptimalkan produktivitas dan memaksimalkan keuntungan.
